Pelaksanaan Fogging Untuk Memberantas nyamuk Deman Berdarah Oleh Peskesmas Banyuglugur

Fogging merupakan salah satu cara pengendalian vektor penyebab kasus DBD secara kimiawi yang menggunakan bahan insektisida untuk membunuh nyamuk dewasa. Insektisida adalah bahan kimia yang bersifat racun maka penggunaanya harus mempertimbangkan dampaknya pada lingkungan dan organisme bukan sasaran termasuk mamalia. Penggunaan insektisida tanpa memperhatikan konsentrasi yang tepat dan penggunaan yang berulang dalam jangka waktu lama di satuan ekosistem akan menimbulkan kekebalan pada nyamuk. 

PSN atau Pemberantasan Sarang Nyamuk sama seperti Fogging, sama-sama merupakan salah satu cara pengendalian vektor penyebab kasus DBD, namun dilakukan secara fisik. Kegiatannya dilaksanakan tidak membutuhkan bahan kimia/insektisida, cukup melakukan 3 M Plus (Menguras bak-bak penampungan air, Menutup tempat penampungan air, dan mendaur ulang barang-barang bekas yang dapat menampung air). Sedangkan plus lainnya dengan melakukan pemantauan jentik dengan mengganti rutin air pada pas bunga/tempat minum burung atau binatang peliharaan lainnya/menutup lubang-lubang pda potongan bamboo, dll.  PSN 3 M plus akan memberikan hasil yang maksimal jika dilakukan serentak, luas, terus menerus dan secara berkesinambungan. PSN Sebaiknya dilakukan minimal seminggu sekali, untuk memutus rantai pertumbuhan nyamuk pra dewasa menjadi nyamuk dewasa.